Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
Disusun Oleh : Sudi Amus (08095)
Motto Hidup: “Melangkah yang PASTI, menuju KESUKSESAN”

A. Variabel Penelitian
1. Pengertian
Variable karakteristik yang diamati mempunyai variasi nilai dan merupakan operasionalisasi dari suatu konsep diteliti secara empiris atau ditentukan tingkatnya.

2. Macam – macam Variabel
a. Variable bebes (independent)
Adalah variable yang dimanipulasi oeleh peneliti untuk menciptakan suatu dampak pada dependent variable. Variable ini biasanya diamati, diukur untuk diketahui hubungannya dengan variable lain.
Ex: hubungan motivasi menjadi perawat dengan prestasi belajar.Variable bebas = MOTIVASI

b. Variabel tergantung (variable dependent)
Adalah variable respon atau output, variable ini akan muncul sebagai akibat dari manipulasi suatu variable independent sering juga disebut variable akibat.
Ex. Hubungan motivasi menjadi perawat dengan prestasi belajar.
Variable tergantung = PRESTASI




c. Variabel moderator
Adalah variable yang diangkat untuk menentukan apakah ia mempengaruhi hubungan antara variable bebas dan variable terkait. Variable ini sering juga disebut sebagai variable bebas kedua.
Ex. : hubungan sikap dan teknik komunikasi terapeutik dengan tingkat kepuasan klien.
Variable moderator : TEKHNIK KOMUNIKASI.

d. Variable Kontrol
Adalah factor yang dikontrol atau dinetralkan pengaruhnya oleh peneliti karena kalau tidak disingkirkan akan mempengaruhi hubungan antara variable bebas dan variable terkait.

Ex : hubungan senam nifas ibu pasca salin dengan involusi uteri.
Maka factor usia dan paritas dianggap variable control. Pengontrolan dilakuakan dengan membatasi sampel. Paritas 1 dan usia antara 20 sampai 30 tahun.

e. Variable perancu
Adalah variable yang nerhubungan dengan variable bebas dan variable terikat tetapi bukan variable antara

Ex : hubungan kebiasaan minum kopi dengan inseden PJK
Variable perancu adalah merokok karena merokok. berhubungan dengan minim kopi serta rokok juga penyebab PJK.

B. Devinisi operasional

1. Pengertian adalah unsur penelitian yang menjelaskan bagaimana menentukan variable dan mengukur suatu variable, sehingga definisi operasional ini merupakan suatu informasi ilmiah yang akan membantu peneliti lain yang ingin menggunakan variable yang sama.

2. Bagian definisi operasional


Variabel Definisi operasional Alat ukur skala Hasil ukur



a. Definisi operasional
Merupakan pengertian tentang variable yang akan kita teleti. Berdasarkan sumber pustaka.
Ex : variable SIKAP
Maka: SIKAP adalah konsep yang mempersentasikan suka atau tidaknya seseorang pada sesuatu yang harus dilakukan.
b. Alat ukur
1) Kuesioner ( daftar pertanyaan )
Adalah suatu cara pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengedarkan suatu daftar pertanyaan yang .berupa formulir

Jenis- jenis kuesioner :
a). Tipe isian dalam bentuk pertanyaan atau komentar suatu pujian. Ada dua bentuk yaitu
1) kuesioner open end item, responden diberi kebebasaan seluas-luasnya untuk menjawab. Misalnya bagaimana pendapat saudara jika seorang korupsi ditembak mati?
2) Kuesioner supply item, response menjawab terbatas misalnya hobi saudara

b) Kuesioner tipe pilihan
Meminta responden untuk memilih salah satu jawaban atau lebih sekian banyak jawaban yang sudah disediakan.
Ex: apak anda mempunyai keinginan untuk mengabdi dan menolong orang lain yang menderita sakit?
( ) selalu
( ) sering
( ) kadang-kadang
Hal-hal yang harus dilakukan dalam menyusun daftar pertanyaan sbb:
1. Ditulis dalam kalimat sederhana, singkat dan jelas, sehingga mudah dimengerti, baik oleh responden maupun pelaksana.
2. Tidak mempunyai arti ganda dan tidak menyinggung perasaan
3. Tidak ada pertanyaan yang mengikat masa lalu, misalnya kapan pertama kali haid?
4. Tidak ada pertanyaan yang mengharuskan responden menghitung. Misalnya selisih ibu dan anak kedua.

2) Pengamatan (Observasi)/angket
dibagi :
a. Pengamatan terlibat atau observasi partisipatif peneliti ikut berpartisipasi pada aktifitas yang sedikit
b. Pengamatan sistematis
Pengamatan yang mempunyai kerangka atau struktur yang jelas, biasanya didahului observasi partisifasif.
c. Observasi eksperimental
Pengamatan dimasukan dalam kondisi dan situasi tertentu. Maka observasi ini sering disebut pengamatan observasi terkendali.
Beberapa alat observasi, diantaranya adalah
1. CHECK LIST
daftar pengecek, berisi tentang pengamatan. Pengamat tinggal memberiakn tanda (x) pada daftar yang telah disediakan
2. SKALA PENILAIAN (RATING SCALE)
Daftar yang berisikan cirri-ciri tingkah laku yang dicatat secara bertingkat.
3. Daftrar riwayat kelakuan (anecdotal record)
Catatan mengenai tingkah laku seseorang yang luar biasa sifatnya atau yang khas.
4. Alat-alat mekanik (elektronik)
5. Misal perekam,kamera, film, recorder.dll.